Kamis, 02 Januari 2014

Bye-bye Winamp



Perjalanan pemutar musik Winamp telah berakhir. Di situs resminya Winamp.com, tertulis pengumuman kalau Winamp.com dan produk terkait (termasuk Winamp Media Player) akan dihentikan per 20 Desember 2013.
Winamp sendiri adalah aplikasi pemutar musik paling populer di era 90-an. Dibuat oleh Nullsoft yang digawangi Justin Frankel dan Dmitry Boldyrev, Winamp seperti menjadi aplikasi yang wajib dimiliki pengguna PC seiring melejitnya format MP3.
Namun kesuksesan itu tersebut meredup setelah Nullsoft dibeli AOL, perusahaan media AS. Dalam sebuah wawancara dengan Ars Technica tahun lalu, Rob Lord yang merupakan manajer pertama Nullsoft, berkeyakinan Winamp sebenarnya bisa menjadi iTunes sekarang. Namun Rob menuding menuding kesalahan manajemen yang dilakukan AOL membuat Winamp kehilangan pamornya.
Sebenarnya, Winamp tetap mencoba relevan dengan merilis serangkaian pembaruan, termasuk merilis dalam format MacOS dan Android. Namun, kejatuhan Winamp sudah tidak terelakkan. Jadi jika masih ingin menggunakan Winamp sebagai bahan nostalgia, Anda harus mengunduh Winamp sebelum tanggal 20 Desember besok.
Selamat tinggal Winamp.

Analisis :

KELEBIHANNYA adalah :
1. mendukung untuk audio populer dan video-termasuk format 3GP, AAC, AVCHD, MPEG-4, WMV, dan WMA. It also supports most AVI, DivX, MOV, and Xvid files. Ini juga mendukung sebagian besar file AVI, DivX, MOV, dan Xvid.

2. fitur aliran musik dan video ke PC lain menjalankan perangkat yang kompatibel di sekitar rumah. Dengan Remote Media Streaming , Anda dapat menikmati musik atau video pada PC rumah Anda dari jalan.

3. Modus Now Playing baru ini merupakan studi di minimalis: Ini hanya menunjukkan kontrol yang Anda butuhkan, sehingga tidak ada yang antara Anda dan musik atau video. Sebuah thumbnail taskbar baru dengan kontrol pemutaran preview membuat lebih mudah dan menyenangkan.

sumber : http://chip.co.id/news/apps/9023/selamat_tinggal_winamp

Tidak ada komentar:

Posting Komentar